Minggu, 22 Mei 2011
Renderasi dan Animasi 3D Pertemuan 7
Tahapan Pembuatan :
buka aplikasi 3d
pada front viewport, tekan W pada keyboard
pada prompt line, aktifkan 3D Snap toogle atau tekan S
pada tab shapes, klik line
pastikan grid ditampilkan di dalam front viewport, jika belum tekan G
gambar profile dari bentuk botol dalam front viewport
mulai dari bagian bawah botol,klik untuk menempatkan titik pertama.
jika pindah melintasi grid muncul snap icon berwarna biru,menangkap titik persilangan garis pada grid
ketika menempatkan titik kedua, tekan dan seret/drag untuk membentuk kurva
klik untuk membuat titik ketiga
tekan dan seret/drag untuk membuat titik keempat.
klik untuk menentukan tiga titik terakhir
untuk mengedit spline aktifkan sub object>vertex
coba menggeser vertex pada spline untuk membentuk kurva dan smooth irregularities
pada titik yang anda tekan dan seret/drag, akan muncul bezier handles, anda dapat menggeser handles untuk merubah bentuk kurva
tekan s untuk mematikan snap. matika sub object
tekan f3 untuk mengganti perspective view shading menjadi smooth+highlight.
pada panel modify,klik lathe
gulung ke bawah rollout parameters,pada area align klik tombol max
jika botol muncul tidak sesuai dengan bentuknya, gulung ke bagian atas rollout parameters lalu aktifkan flip normals.
simpan dalam .max
klik menu file>new all.ok.
buka file yg dikerjakan sebelumnya
pilih menu file>merge
pilih file botol yang baru dibuat dan klik open
pada jendela merge pilih botol line
klik ok.
letakkan posisi botol di tengah buah jeruk dan apel
gunakan skala untuk mengecilkan/membesarkan botol.
aktifkan sample slot terakhir di sudut kanan-bawah material edditor
klik pick material from object,icon eyedropper
klik botol dengan cursor eyedropper.
pada rollout maps pilih channel bump dengan cara mengklik label none
pada kotak dialog material/map browser,pick dents
di dalam rollout dent parameters, tentukan size untuk dents=22 dan strength=5
pada slot sample material editor, klik tombol standart dan pilih raytrace
ganti warna diffuse menjadi warna hujai tua/forres green.
raytrace transparency dan reflectivity ditentukan oleh color swatch.tentukan warna transparancy menjadi abu2/gray R119 G119 B119
ganti dinding belakang dengan material congren.jpg
Minggu, 15 Mei 2011
Pemodelan 2D dan 3D Pertemuan 5
Tahapan Pembuatan :
Buka aplikasi CAD
Buka pekerjaan yang terakhir di kerjakan.
Buat sebuah layer Dinding, dan aktifkan layer dinding.
Klik ikon Offset
Ketik 0.075 (setengah tebal dinding) lalu Enter.
Klk garis as lalu klik keluar.
Klik garis as lalu klik ke dalam.
Pastikan masih aktif pada layer Dinding.
Klik ikon Extrude
Klik garis dinding (luar maupun dalam) lalu Enter.
Ketik 4 lalu Enter dua kali.
Ubah pandangan menjadi South West Isometeri.
Pilih menu View > 3D views > SW Isometri.
Pilih menu View > Hide.
Perhatikan pada dinding ruang tamu, dindin ruang keluarga, dan dinding samping yang belum dapat di Extrude karena dibuat oleh line.
Ulangi untuk dindin ruang tamu, ruang keluarga dan dininding samping dengan rectangle, lalu di extrude kembali.
Klik ikon Subtract
Klik garis dinding luar lalu klik kanan.
Klik garis dinding dalam lalu klik kanan.
Lakukan hal sutrract pada tiap-tiap ruang dan gunakan perintah Hide setiap kali men-subtract supaya terlihat ruang-ruang mana yang sudah berlubang dan yang belum berlubang.
Gabungkan semuanya dengan perintah Union.
Klik ikon Union
Klik semua obyek
Tekan Enter.
Buatlah teras dengan menggunakan Rectang, sebelumnya ubah pandangan menjadi tampak atas (Top View).
Menggambar atap limasan dengan tritisan 1 M
Buat layer baru dengan nama Atap.
Aktifkan layer Atap.
Buat garis bantu (gunakan Line) dari ujung teras dan ujung ruang tidur serta berpotongan dititik B.
Buatlah denan atap dengan menggunakan perintah Rectangle, melompat (gunakan OS Snap From) dari titik A (ujung dinding terluar) sebesar @-1,1 dan melompat dari titik B sebesar @1,-1.
Klik Rectang
Klik OS Snap From
Klik titik A.
Ketik @-1,1 lalu Enter
Klik OS Snap From
Klik titik B.
Ketik @1,-1 lalu Enter.
Simpan pekerjaan dengan nama masing-masing, pastikan format penyimpanan adalah *.dwg.
Kumpulkan hasil pekerjaan pada flashdisk yang telah disediakan.
Tugas Rumah.
Tampilkan denah rumah 3d dengan tampilan SW isometrik, lalu capture dan tampilkan pada blognya masing-masing.
Renderasi dan Animasi 3D Pertemuan 6
Tahapan Pembuatan :
Buka aplikasi 3dsmax
Buka pekerjaan yang terakhir dikerjakan.
Pilih buah apel di dalam Camera Viewport.
Ctrl+klik kanan pada buah apel.
Pilih Isolate Tool.
Pada tab Objects kik Cylinder.
Beralih ke panel Modify > rollout object Type.
Aktifkan Autogrid.
Di dalam Top Viewport geser kursor ke atras buah apel.
Geser keluar Cylinder pada bagian atas buah apel.
Ganti warna Cylinder menjadi hijau lalu beri nama = stem.
pada Rollout parameters untuk Cylinder, tentukan nilai Radius = 1. Height = 24 Height Segment = 12.
Pada Rollout Object Type, matikan AutoGrid.
Pada tab Modifier, klik Bend.
pada rollout Parameters, sesuaikan sudut tekuk pada tangkai apel, plus atau minus 90.
Pada kotak dialog Isolated, klik Exit Isolation.
Pilih menu File > Save As..
Beri nama masing-masing dan pastikan format penyimpanan adalah *.max.
Klik tombol Save.
Pilih menu File > Reset?
Pilih Tombol Yes.
Klik menu File > Open,
cari file Still_life0.max yang terdapat pada folder Network Share Bahan atau bisa didapatkan pada flashdisk yang disediakan.
Klik Open.
Klik menu File > Merge.
(Cari file tangkai Apel yang baru dikerjakan)
Klik Open.
Klik tombol All, lalu OK.
Rubah tampilan Perspective Viewport menjadi camera01 Viewport.
Tekan M pada keyboard.
Klik kanan pada sampel material dan pilih 5x3 sampel Windows.
Seret dan drag sampel material bernama shiny apple ke object apel.
Cek rendering < Render
Pilih pada viewport Camera01 dan pilih tombol Render.
Tutup jendela Sample Frame.
Selanjutnya jalankan Animasi yang pernah dibuat sebelumnya dengan menekan tombl play
klik drag track ball pada 50/160 ke 100/160 dan pindahkan track 80/160 ke 140/160.
Lakukan Rendering.
Pilih menu Rendering > Render.
Pilih time output pada Active Time Segment 0 To 160 atau Range 0 To 100.
Pilih Output size 640x480 klik tombol FIle ...
Beri nama masing-masing, dan pastikan format penyimpanan adalah *.avi
Klik tombol Save.
Pilih jendela Video Compression, biarkan compression pada settingan default. lalu klik OK.
Pastikan Viewport Camera01, lalu tekan tombol Render.
Setelah selesai, hilangkan animasi yang ada untuk membuat animasi baru.
Pilih menu File > New Pilih No.
Tandai Keep Object and Hierarchy
Gerakan Roll Track animasi untuk memastikan animasi sebelumnya telah dibuang.
Pindahkan Roll Track animasi pada 0/160.
Klik icon Time Configuration rubah nilai Length atau End Time menjadi 90.
Klik ok.
Roll Track animasi saat ini pada posisi 0/90
Buat tampilan Camera01 menjadi satu ruang dimana terlihat buah jeruk, apel dan tangkainya serta Billboard nama.
Pindahkan buah jeruk dan apel pada posisi terbaik. Tekan H pada keyboard. Pilih apel dan tekan Shift untuk memilih Stem. Tekan select dan pindahkan dengan Move.
Jika tampilan telah sesuai, tekan tombol Animate. Geser Roll Track animasi ke 40/90 pilih buah jeruk, klik kanan pada buah jeruk lalu pilih rotate.
Putar buah jeruk secukupnya berlawanan dengan arah jarum jam.
Tekan tombol H.
Pilih apel dan stem.
Klik tombol Select.
Klik kanan pada Apel dan pilih Rotate.
Putar buah apel dan stem secukupnya searah jarum jam.
Nonaktifkan tombol Animate.
Coba jalankan animasi.
Tekan Ctrl+Shift dan pilih bola abu-abu di awal Track dan geser ke 70/90.
Ulangi langkah ini untuk objek buah jeruk juga.
Piih menu Rendering > Render.
Tandai Active Time Segment 0 To 90.
Pilih 640x480
Klik menu Files...
Beri nama masing-masing pastikan formatnya adalah *.avi.
BIarkan settingan Compression Video pada settingan default (Cinepak).
Klik OK.
Pastikan Viewport pada Camera01 dan klik tombol Render.
Rabu, 11 Mei 2011
Pemodelan 2D dan 3D Pertemuan 4
Tahapan Pembuatan :
Buka Aplikasi ACad 2D
Buka pekerjaan terakhir (pada praktek 3).
Aktifkan Layer As.
Pilih warna merah untuk gambar baru.
Buat sebuah Rectangle pada area kosong.
Klik ikon Rectangle
Klik pada area gambar
Ketik @3.5,3 lalu Enter.
Klik ikon Rectangle
Klik pada titik A
Ketik @2,1.5
Klik ikon Rectangle
Klik pada titik B
Ketik @3.5,3 lalu Enter.
Membuat garis dengan perintah Line, melompat dari garis sejauh 0.5, gunakan Snap From.
Klik ikon Line
Klik OS Snap From
Klik pada titik sudut C.
ketik @0,0.5 lalu Enter
Ketik @3.5,0 lalu Enter.
Kerjakan denah disamping sesuai dimensi ukuran yang ada (denah pada layer as) dan (dimensi pada layer dimensi).
Buka Aplikasi ACad 2D
Buka pekerjaan terakhir (pada praktek 3).
Aktifkan Layer As.
Pilih warna merah untuk gambar baru.
Buat sebuah Rectangle pada area kosong.
Klik ikon Rectangle
Klik pada area gambar
Ketik @3.5,3 lalu Enter.
Klik ikon Rectangle
Klik pada titik A
Ketik @2,1.5
Klik ikon Rectangle
Klik pada titik B
Ketik @3.5,3 lalu Enter.
Membuat garis dengan perintah Line, melompat dari garis sejauh 0.5, gunakan Snap From.
Klik ikon Line
Klik OS Snap From
Klik pada titik sudut C.
ketik @0,0.5 lalu Enter
Ketik @3.5,0 lalu Enter.
Kerjakan denah disamping sesuai dimensi ukuran yang ada (denah pada layer as) dan (dimensi pada layer dimensi).
Langganan:
Postingan (Atom)